Return to site

BI Kenalkan Standarisasi QR di Kalimantan Selatan

PT KONTAK PERKASA FUTURES -  Bank Indonesia (BI) terus mensosialisasikan sistem Quick Response Indonesia Standard (QRIS) sebagai metode pembayaran digital milik pemerintah di seluruh pelosok Tanah Air.

Seperti yang dilakukan di Kalimantan Selatan (Kalsel), bank sentral tersebut coba memperkenalkan QRIS melalui sebuah aplikasi bernama e-Klotok.

Dalam kunjungannya ke Kalsel, Deputi Gubernur Bank Indonesia Rosmaya Hadi mengatakan, penerapan QRIS di daerah tersebut merupakan salah satu pengukuwah bahwa Kalsel telah siap menyongsong era ekonomi digital sebagai salah satu sumber pertumbuhannya.

"Diharapkan ke depannya, metode pembayaran menggunakan QRIS dapat terus berkembang di Kalimantan, khususnya Kalimantan Selatan. Hal ini tentunya dapat memberikan dampak baik terhadap perkembangan ekonomi melalui ekonomi digital," tuturnya di pasar terapung Lok Baintan, Kabupaten Banjar, Kalsel, Jumat (13/9/2019).

Rosmaya melanjutkan, adanya sinergitas potensi pariwisata antara pemerintah pusat dan daerah di Kalsel tentunya merupakan pertanda baik bagi pertumbuhan ekonomi setempat.

Adapun penerapan QRIS di Kalsel sendiri ditunjang dengan adanya e-Klotok, sebuah aplikasi sarana pembayaran elektronik yang diluncurkan oleh BI bersama para bank Himbara pada Mei 2019 lalu.

Ini merupakan sebuah aplikasi yang dibuat untuk tujuan pariwisata dengan menyusuri sungai menggunakan perahu tradisional khas Banjar, klotok. Meski telah diluncurkan, pemakaian e-Klotok baru bisa berlaku efektif beriringan dengan QRIS pada 1 Januari 2020.

BACA JUGA : ekspor hasil laut indonesia kalah jauh dibanding vietnam

PT KONTAK PERKASA FUTURES